Bank Indonesia Memperkirakan Pertumbuhan Ekonomi 5,7% di Tahun 2026

Bank Indonesia Memperkirakan Pertumbuhan Ekonomi 5,7% di Tahun 2026

Bank Indonesia Memperkirakan Pertumbuhan Ekonomi 5,7% di Tahun 2026

Taruhan bola – TEMPO.CO, Jakarta – Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 4,9 hingga 5,7 persen pada tahun 2026. Ia juga memperkirakan kisaran pertumbuhan 5,1 hingga 5,9 persen pada 2027.

“Alhamdulillah, kita bersyukur bahwa perekonomian nasional cukup tangguh di tengah serangkaian gejolak global. Stabilitas terjamin, dan pertumbuhannya relatif tinggi. Kuncinya hanya satu, yaitu sinergi,” ujarnya dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia di Jakarta, Jumat (28/11).

Menurut Perry, sinergi antara pemerintah dan Bank Indonesia menjadi kunci untuk mendorong pertumbuhan yang lebih tinggi, baik dari sisi permintaan maupun penawaran. Adapun pada tahun ini, Perry memprediksi pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan akan berada di kisaran 4,7-5,5 persen. Sejak awal tahun hingga saat ini, pertumbuhan ekonomi Indonesia belum mencapai 5,5 persen.

Pada kuartal pertama, Indonesia mencatatkan pertumbuhan sebesar 4,87 persen secara year on year. Kemudian diikuti oleh 5,12 persen dan 5,04 persen pada kuartal kedua dan ketiga. Sebelumnya ementara itu, CORE Indonesia memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2026 akan berada pada kisaran 4,9-5,1 persen.

CORE melihat proyeksi ini sebagai indikasi bahwa ekonomi Indonesia pada tahun 2026 tidak akan mengalami akselerasi pertumbuhan, meskipun masih relatif tangguh. Direktur Eksekutif CORE Indonesia Mohammad Faisal menyebutkan tidak adanya sinyal optimis untuk tahun 2026. Bahkan, ia memprediksi kondisinya bisa jadi lebih buruk dari tahun 2025.

“Ekspor neto akan menurun, tetapi akan ada kenaikan marginal pada belanja pemerintah, konsumsi rumah tangga, dan investasi. Namun, karena kenaikannya marginal, mungkin tidak bisa mengkompensasi net ekspor yang menyempit,” katanya dalam keterangan resmi pada Rabu, 26 November 2025.